Thank you for using rssforward.com! This service has been made possible by all our customers. In order to provide a sustainable, best of the breed RSS to Email experience, we've chosen to keep this as a paid subscription service. If you are satisfied with your free trial, please sign-up today. Subscriptions without a plan would soon be removed. Thank you!
LONDON - Facebook merupakan salah satu upaya orangtua mendekatkan diri dengan anak mereka. Sayang, usaha tersebut kerap menemui jalan buntu, karena sejumlah anak enggan 'berteman' dengan orangtua mereka di jejaring sosial terbesar dunia itu.
Berdasarkan survei terhadap dua ribu warga Inggris oleh firma keamanan internet BullGuard, 16 persen orangtua pernah mencoba berteman dengan anak-anak mereka di Facebook maupun situs jejaring sosial lainnya. Dari jumlah itu, sepertiganya mengalami penolakan. Demikian lansiran Telegraph, Rabu (13/7/2011).
Lebih dari 50 persen orangtua mengaku turut memonitor kegiatan anak mereka di jejaring sosial dengan melihat profil mereka, membaca pesan-pesan di wall serta mengamati foto-foto yang tersimpan. Lima persen lainnya mengklaim akan melakukan hal yang sama jika mereka tahu caranya, sementara lebih dari 10 persen mengatakan bahwa tujuan utama mereka membuka akun Facebook adalah untuk mengecek anak-anak mereka.
Hasil survei itu bahkan mengungkap bahwa sebagian besar orangtua (76 persen) memonitor aktivitas internet anak-anak mereka, termasuk mengecek situs-situs yang pernah dikunjungi.
Pimpinan proyek ini, Claus Villumsen, berkeras bahwa orangtua memiliki hak penuh untuk bersikap protektif terhadap aktivitas anak-anak mereka, mengingat semakin banyak pelaku kejahatan seksual yang memanfaatkan jejaring sosial untuk mengincar korbannya.
"Angka-angka ini sedikit mengejutkan, namun karena banyak oknum yang diketahui mengincar 'mangsanya' lewat internet, tampaknya hal ini bisa dimaklumi," papar Villumsen.
Pertimbangan tentang usia minimal pengguna Facebook sendiri masih menjadi perdebatan. Saat ini, Facebook tidak mengizinkan anak-anak di bawah usia 13 tahun untuk menjadi anggota. Namun Facebook sendiri mengakui bahwa banyak yang mencantumkan usia palsu pada profil mereka sehingga bisa lolos dari ketentuan tersebut.
Sumber: http://techno.okezone.com/read/2011/07/13/55/479269/55/anak-anak-hindari-orangtua-mereka-di-facebook
--
Source: http://arekprambon.blogspot.com/2011/07/fakta-anak-anak-hindari-orangtua-mereka.html
~
Manage subscription | Powered by rssforward.com
0 komentar on Fakta !! Anak-anak Hindari Orangtua Mereka di Facebook !! :
Post a Comment and Don't Spam!